Halo sob, kali ini mau bagi info Pancreaticoduodenectomy: Prosedur Bedah untuk Kanker Pankreas. Referensi Kesehatan terbaru di Solo. Cari info Kesehatan Solo terbaru? Cekidot sob….
Kanker pankreas merupakan salah satu penyakit kronis yang membutuhkan perawatan khusus dengan tindakan operasi yang tergolong rumit. Berikut beberapa informasi penting terkait operasi kanker pada pankreas yang bernama Pancreaticoduodenectomy atau operasi Whipple.
( Source: Image from icloudhospital.com
- Apa Itu Pancreaticoduodenectomy?
Secara umum, Pancreaticoduodenectomy merupakan prosedur bedah yang dilakukan untuk mengatasi kanker pankreas. Pancreaticoduodenectomy juga dikenal sebagai operasi Whipple yang dilakukan dengan mengangkat kepala pankreas, usus halus, serta kantung dan saluran empedu.
Prosedur yang dikenal sebagai operasi Whipple sebenarnya memiliki tata cara yang rumit dan memiliki banyak risiko. Meskipun begitu, prosedur inilah yang bisa menyelamatkan nyawa dari para penderita kanker pada pankreas.
- Penyakit yang Diatasi dengan Pancreaticoduodenectomy
Pancreaticoduodenectomy menjadi prosedur bedah pilihan yang bisa dijalankan jika bagian pankreas, usus halus, dan saluran empedu mengalami kerusakan. Beberapa penyakit yang disarankan untuk menjalankan prosedur ini adalah kanker pankreas, kista pankreas, kanker saluran empedu, dan kanker usus halus.
Selain itu, ada juga penyakit lainnya, seperti cedera pada pankreas, kanker pada ujung saluran empedu, dan tumor pankreas. Tumor lainnya yang turut melibatkan pankreas dan saluran empedu juga bisa ditangani dengan prosedur ini.
- Persiapan Menjalani Pancreaticoduodenectomy
Sebelum menjalani serangkaian prosedur Pancreaticoduodenectomy, pasien akan diperiksa kondisi fisiknya oleh dokter. Selain itu, pasien juga kemungkinan akan menjalani puasa sebelum operasi, dan perlu berkonsultasi mengenai obat-obatan yang sedang dikonsumsi.
- Anestesi yang Dilakukan
Selanjutnya Anda akan diberi obat anestesi umum atau bius yang nantinya akan menyebabkan mual berat. Jika merasakan reaksi tertentu saat mengkonsumsi obat, sebaiknya konsultasikan hal tersebut pada dokter sebelum operasi.
- Prosedur Pelaksanaan Pancreaticoduodenectomy
Prosedur pelaksanaan Pancreaticoduodenectomy umumnya membutuhkan waktu yang cukup lama, bahkan hingga 12 jam, tergantung kerumitan operasi. Mulanya dokter akan membuat sayatan pada perut, kemudian mengangkat bagian kepala pankreas, usus halus, serta saluran dan kantung empedu.
Terdapat beberapa pasien yang nantinya bagian lambung atau kelenjar getah beningnya akan diangkat, ada juga yang tidak. Tindakan operasi Whipple ini nantinya juga akan disesuaikan dengan kondisi pasien, karena tiap pasien memiliki kasus yang berbeda-beda.
Setelahnya, dokter akan menghubungkan sisa bagian pankreas, lambung dan usus, agar sistem pencernaan pasien bisa lancar kembali.
- Hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Pancreaticoduodenectomy
Setelah menjalani operasi, nantinya pasien akan dirawat inap selama beberapa hari dan ditempatkan di ruangan Rawat Inap Bedah. Namun ada juga pasien yang setelah operasi akan ditempatkan di ruangan Intensive Care Unit (ICU).
Pasien yang ditempatkan di ruangan rawat inap bedah adalah pasien yang menjalani masa pemulihan, dengan kasus yang tergolong normal. Sedangkan pasien yang menempati ruangan Intensive Care Unit (ICU) biasanya memiliki kasus yang rumit, sehingga butuh perawatan khusus.
- Risiko Menjalani Pancreaticoduodenectomy
Setelah menjalani operasi Whipple atau Pancreaticoduodenectomy, pasien penderita kanker pankreas akan mengalami beberapa risiko. Salah satu risiko yang ditimbulkan oleh prosedur Pancreaticoduodenectomy adalah pendarahan pada area operasi.
Risiko lainnya adalah, infeksi pada bekas sayatan atau bagian dalam perut yang dibedah, dan kebocoran pankreas atau saluran empedu. Pasien juga bisa saja mengalami kesulitan makan karena nantinya waktu pengosongan lambung bertambah.
Nah, itulah beberapa informasi penting yang perlu Anda ketahui seputar operasi kanker pankreas yang disebut Pancreaticoduodenectomy atau operasi Whipple. Semoga informasi ini bisa membantu Anda dalam mendapatkan informasi yang tepat terkait penyakit kronis ini.
